sarana penting yang membutuhkan edukasi mengenai pentingnya menjaga
kesehatan. Pasalnya, anak-anak usia sekolah merupakan salah satu
kelompok yang sangat peka dalam menerima perubahan, termasuk pendidikan
kesehatan.
Program Sekolah Sehat PMI
dilakukan melalui kegiatan ekstrakurikuler siswa Palang Merah Remaja
atau PMR. Mulai dari PMR Mula (SD), Madya (SMP) dan Wira (SMU).
PMR melakukan sosialisasi dan mengadvokasi pihak sekolah, yaitu Kepala
Sekolah, Guru dan Pembina PMR untuk menjalankan program ini, seperti
pentingnya Pendidikan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta Pelayanan
Kesehatan yang memadai bagi setiap siswa.
Peran
PMR dalam program Sekolah Sehat ini tidak hanya berfungsi sebagai
kegiatan ekskul semata, namun yang terpenting adalah peran PMR sebagai
peer support atau pendukung untuk melaksanakan PHBS bagi teman sebaya di
sekolah dan lingkungan mereka.
hanya sebagai pemicu dan merupakan bagian kecil dari Sekolah Sehat
ini, Selain peran PMR, pihak sekolah harus memiliki komitmen
untuk melakukan pemenuhan kebutuhan seperti sarana MCK (Sanitasi) dan
tempat cuci tangan yang baik, kebersihan lingkungan (tempat sampat)
sampai Unit Kesehatan Sekolah (UKS) yang setidaknya harus memiliki Kotak
P3 Standar untuk kebutuhan dasar siswa dalam hal kesehatan serta media
promosi kesehatan.
Selain fasilitas kesehatan yang memadai
bagi siswa, masyarakat ataupun perusahaan di sekitar sekolah juga dapat
menjadi salah satu pendukung, baik dalam membantu kelancaran program
atau sebagai penyokong dana kegiatan ditambah pihak sekolah sendiri juga
harus melaksanakan penyuluhan, pemeriksaan kesehatan rutin, dan
kampanye hidup sehat dan bersih secara rutin bagi siswa.
Komentar